semoga arif dan rahman

mencintai dan mengabdi

Name:
Location: bandung, Jawa Barat, Indonesia

biasa aja

Thursday, March 01, 2007

guru

Kisah ini terjadi kira-kira sebulan yang lalu.
Perjalanan pulang dari bursa buku braga, tinggal berdua.saya dan Kamal. Diatas angkot kalapa dago. Angkot berhenti sembarangan, menutupi jalan masuk kendaraan ke optic melaway. Saya kesal. Supir ini ngasal.
Kesal saya diperhatikan Tuhan , mobil patroli polisi lewat dan didepan angkot mereka merapat (sepertinya ini bukan karena Tuhan memperhatikan kesal saya saja, disitu banyak pihak terlibat dan Tuhan selalu memberi perhatian sekecil apapun untuk semua pihak).
Saya senang. Dalam angan saya, akhirnya Pak supir mendapat pelajaran yang baik, semoga jadi jera. Tapi apa daya, pelajarannya ternyata buruk. Si supir menghampiri jendela, menghadap gurunya. Dan dengan musyawarah mufakat serta suasana kekeluargaan yang terlalu diagungkan…kasus dan pelajaran hidup ini ditutup. Polisi-polisi itu gagal menjadi guru. Dan si supir tak kunjung memperoleh pelajaran yang (mungkin dianugrahkan Tuhan untuk) pantas ia terima. Tapi begitupun ia senang-senang saja. Ah, akhirnya jadi buruk begini. Kedua pihak ini jadi pecundang dan penjahatnya.
Di imajinasiku yang terjauh , aku berharap kaset kehidupanku sore itu memutar film dengan actor dan latar yang sama, tapi plot ceritanya harus beda. Pak polisi memberi pelajaran berharga dengan menyuruh sopir tadi membantunya menertibkan lalu lintas barang sejam. Dengan perjanjian kalau hal ini terulang, pelajaran akan ditingkatkan ( mungkin angkotnya sudah layak ditahan puluhan jam ). Harapannya sang sopir tidak melakukan lagi pelanggaran dengan sengaja. Di film hidup hayalanku, semua tokoh jadi pemeran protagonist. Polisi kebanggaan menjadi guru, sang sopir pekerja keras yang khilaf menjadi orang yang belajar dari kesalahan.

Untuk diri, harapanku, apapun profesiku nanti..aku bisa menempatkan diri sebagai guru. Guru yang disetiap kondisi bisa mengambil dan menularkan hikmah. Minimal guru untuk diri sendiri ( kalau kata pak andreas harefa namanya ini pembelajar).
Ya Allah dengarkanlah hambamu. Rahmatilah aku.

Sunday, December 10, 2006

au

kapan aku menulis lagi???

Saturday, July 01, 2006

Oleh - Oleh KP ( PKL ? ) BI

kalau ditanya tentang pertanggung jawaban KP saya selama ini saya cukup minder juga. udah waktunya cuma 15 hari. bolos 2 hari ( karena ikut seminar PSKE ) . telat sekali. izin dua kali . plus ga terlalu banyak bisa nerapin ilmu ti di bi.

tp namanya pengalaman... kurang afdol rasanya kalo disimpan sendiriran. bahkan untuk pengalaman yang satu ini, yang menurut saya gak bisa dibilang membanggakan...

jadi begini hidup saya selama kurang lebih 15 hari..

mandi pukul 6.10 pagi..
keluar kosan bareng kamal, beli gorengan pukul 6.35 pagi...
nyampe BI pukul 7.00 pagi..ngabsen..
baca koran dengan tema piala dunia, pro kontra u-n, pembunuhan 3 orang anak oleh ibu sendiri, demo kanan kiri....kira2 ampe pukul 8 pagi..
pulang pukul 4.20 sore..
nyampe kosan pukul 5.20..
nonton gocek 5.30 sore, sambil makan nasi bungkus padang..

yang dikerjakan apa saja ?
input data Survey Kegiatan Dunia Usaha
fotokopy
bungkus2 souvenir
input data buku di perpustakaan
ngebantuin petugas perpustakaan untuk printscreen n ngesave data ke disket :p
bikin tulisan tentang " Perkembangan Dunia Pariswisata Sejarah di Kota Bandung"

semuanya diselingi jalan2 , obrolan simpang siur, keluhan2, celaan2 , kejadian2 lucu, nyebalin.. saya bareng pa Kamal
tentang UN, tentang luapan lumpur panas, pak Harto, MTI, Comlabs, satpam yang galaknya milih2, saya yang dipanggil turun tiga lantai unuk ngesave data ke disket, jalan hidup ( saya yang benefit, kamal yang profit ..oriented ) sampai ke cita2 hidup...( sukur aja KPnya barengan ma Kamal, jd ga terlalu ngebosenin)...


--------------------------
ternyatabekerja itu sulit..
bukan hanya tentang pekerjaannya...tapi bagaimana kita bersikap dan menentukan pilihan menghadapi segala sesuatunya...
lebih jauh lagi... bagaimana kita terus mempertahankan cita2 dan menarik pelajaran dari setiap yang kita lakukan...
--------------------

dan sekarang semakin bersyukur diberi kesempatan banyak berinteraksi dan belajar dari banyak orang hebat..
terutama mti..
semoga 1,5 tahun kedepan saya siap menghadapinya..
amin.

memo

pesan singkat dari umi..beberapa hari sebelum aku berangkat ke bandung untuk kuliah di itb.

"selalu lihat keatas rif, biar kau selalu termotivasi mewujudkan mimpi mu. jangan mau kalah dari orang diatasmu.
tapi jangan pernah lupa melihat kebawah.biar rasa syukur itu selalu ada padamu.kau sadar dari mana asalmu.dan selalu membantu orang lemah disekitarmu."


saya yang sedang rindu suasana sore di ruang tamu rumah, sambil diskusi dengan umi tercinta. kangen mi...

Sunday, March 12, 2006

kepercayaan

berawal dari kepercayaan....

kepercayaan yang ( saat jadi peserta PPAB ) saya investasikan untuk MTI ... kepercayaan bahwa di MTI lah saya bisa menemukan wadah diskusi, mengembangkan diri sambil tetap bisa dengan gembira beristirahat dan rekreasi...

sekarang hampir dua tahun genap saya ada di MTI... dengan segala lika-likunya..dengan segala ceria dan harunya..bahkan dengan kedongkolan dan keluh kesah yang mengiringinya... kepercayaan itu bagi saya , semakin nyata..

saya percaya benar bahwa saya masih bisa menjadi orang yang lebih bermanfaat... lebih bermakna...

berawal dari kepercayaan...
berproses bersama kepercayaan...

Wednesday, March 01, 2006

lucu

lucu liat lingkungan sekitar akhir2 ini ..

lucu ngeliat teman2 berkompetisi(beraman sendiri?) cepat2 dan atau banyak2an nulis part otomasi..

lucu ngeliat kelas yang ber "ckckckckck" karena mahasiswa ngejawab pertanyaan seorang dosen TI..

lucu ngeliat dosen ninggalin kelas karena ga ada yg ngaku hpnya berbunyi..

lucu ngeliat praktek "anda tahu sendiri" ada di tata usaha program studi...

lucu saat sadar saya terjebak dibudaya2 ini..


lucu yang keucuannya ini nggak pantes dinikmati..

mulai besok, nggak mau ah lucu2an lagi..

janji!

Friday, February 03, 2006

jin ifrit itu....

ketipu...
itu yang saya rasakan...
sialnya ketipunya oleh diori sendiri...persepsi pribadi...

sial banget.... kiranya hati memperoleh pengalaman aneh bin ajaib ( ngeliat foto jin!)... eh ternyata "cuma" manusia...

jadi ceritanya gini...

-magrib...dikamar kos sendirian..tidak ada kerjaan maka akupun memutuskan untuk melihat2 foto2 di komputer-

foto yang pertama kali dilihat adalah foto2 kulker2003 kemaren...biasa aja...bosen...

beralih ke foto2 waktu ngospek dulu...mulai dari foto saat simulasi panitia ( pertama kali ngedanlap ) sampai ke foto2 waktu tmen2 laen pada survey massal ke tempat pelantikan...

tibalah saat dimana saya melihat foto il mare ( sang mare ) sedang berpose di depan pintu masuk goa belanda...tiba2 saya melihat ada seonggok sosok aneh di belakangnya...

bentuknya mirip manusia...bedanya muka n seluruh tubuhnya hitam...( seperti ) memakai jubah hitam...mata merah..berkuping rada lonjong dan runcing...

kacau si mare...ini apa ???

ngesms mare , nggak dapet jawaban...

rasa penasaran tak tertahankan...


-esoknya -

nanya perihal ini ke narso ( a.k.a arte), katanya mare fotto sendirian...tapi dia mau ngeliat untuk mastiin...

-esoknya esok -

narso kekosan..
ngeliat foto...
ternyata itu memang bapak2 yg selalu nungguin goa belanda...
waktu itu saat anak2 foto2 beliau emang anteng berdiri n diem2 aja..
kebetulan aja semua bajunya hitam2...
kalau jubahnya yg item narso juga lupa...itu jaket atau jubah..

sialan...anti klimaks...

cuma bisa diam...

tanpa suara keluar kamar....
menertwakan tololnya diri...hihihihihihihhiiiiii


hikmah :
1. berdasarkan pengalaman... jin tidak bisa memperlihatkan diri( apalagi melakukan hal2 aneh seperti di film atau sinetron2)

2. mata bisa menipu kawan....apalagi cara pandang...



Friday, January 27, 2006

jet lee

"hidup bukan hanya tentang diri sendiri"

Jet Lee - Fearless

ungkapan yang cocok untuk diri yang sedang egois