semoga arif dan rahman

mencintai dan mengabdi

Name:
Location: bandung, Jawa Barat, Indonesia

biasa aja

Friday, August 12, 2005

sedih mahasiswa

Mahasiswa kini ya Mahasiswa kini ya Hebat ya mahasiswa saat ini?
Nurani tidak lagi menjadi senjata sakti

Sudah tumpul tertutup debu trasdisi dan arogansi

Lihat momen kebanggaan kampus kita kita : kaderisasi

Hak azasi mahasiswa di kencingi

Pelakunya ya kita – kita sendiri

Penindasan :dari mahasiswa, oleh mahasiswa, untuk mahasiswa sendiri


Betapa hebatnya kita kini

Ditindas rektorat kita cerdas dalam berteriak dan memaki

Menindas teman sendiri malah jadi kebanggaan pribadi

Manusia dikastakan berdasarkan kaderisasi yang diikuti

Pembenaran : keberlangsungan organisasi,tegaknya konstitusi

Kebenaran : keberlangsungan tradisi, tegaknya arogansi

ckckckck
Aduuuh kawan, apa yang kau pikirkan ini?
Jangan tanya pada otak, yang bisa menjawab cuma hati nurani

Jangan mau dijajah oleh hukum yang dibuat sendiri

Apa Tuhan kalian sekarang konstitusi yang dibentuk oleh tradisi?

Kau kira bisa mengabdi pada rakyat dengan cara seperti ini?

Kau pikir mentari kampus kita nyalanya seperti ini?


Musuh utama sekarang bukan tentara lagi, tapi diri sendiri

Ya ...pribadi yang kupaparkan diatas tadi

dan ..mungkin termasuk diriku yang tak kunjung bernyali dan bertaji....


HIDUP MAHASISWA!!!


Hahaha, hidup dengan nurani yang hampa!!!






maafkan dua puisi terakhir isinya menghujat selalu...
sekedar penyaluran rasa sedih, hanya itu..


3 Comments:

Blogger vetriciawizach said...

hmm...
eh,bukan itu ya huruf terakhirnya???Ups.. hehehehe

semoga gw juga bukan hidup diperbudak oleh konstitusi dan segala macem tetek bengek yang bikin gw pengen nangis akhir - akhir ini...

semoga selalu diingetin juga klo kita punya hati nurani..

HIDUP MAHASISWA!!!

6:06 AM  
Anonymous Anonymous said...

iya rif, begitulah mahasiswa (khususnya itb) semangat untuk "mengakeder" kasta yang lebih rendah.......pembodohan massal berkedok OSKM dan sejenisnya. semoga pikiran kita diberikan petunjuk yang benar............

6:54 AM  
Anonymous Anonymous said...

asslm
maaf saya membaca blog anda
saya ardhi mahasiswa UGM
yang hampir penat dan muak dengan pembedaan kasta lewat kaderisasi
terkadang saya bingung
sebagai seorang muslim
tentunya tidak ingin saling sebal
seharusnya akur dan saling melengkapi
namun mengapa orang yang tidak segolongan selalu dianggap lain.
kiranya anda mau memberikan masukan atau sumbangan cerita tentang pergerakan di ITB.melalui email saya the_earth@plasa.com
jzk
salam takdzim
hidayat

9:14 PM  

Post a Comment

<< Home